CiriCiri Orang Sukses Sukses merupakan impian yang ingin dicapai oleh semua manusia didunia ini, tapi sayang, tidak semua orang bisa untuk mencapai kesuksesan tersebut. Kesuksesan hanya bisa diraih mereka yang mau bekerja keras dalam segala hal. Jika Anda ingin meraih hidup sukses, tapi tidak melakukan tindakan yang nyata, itu bagaikan Anda mengambil bulan hanya dengan tangan kosong. 3 Orang Sukses karena Bekerja Sri Mulyani Indrawati adalah wanita sekaligus orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. Jabatan ini diembannya mulai 1 Juni 2010. Sebelumnya, dia menjabat Menteri Keuangan Kabinet Indonesia Bersatu. Begitu, dia berkantor di Kantor Bank Dunia, dia praktis meninggalkan jabatannya sebagai menteri keuangan. Kepribadiannya yang lugas dan cerdas, telah mengantarkannya kepada pergaulan yang sangat luas. Ia disenangi banyak orang di dalam dan luar negeri. Tak heran bila pada awal Oktober 2002 lalu ia terpilih menjadi Executive Director Dana Moneter Internasional IMF mewakili 12 negara di Asia Tenggara South East Asia/SEA Group, menggantikan Dono Iskandar Djojosubroto. Dia menjadi perempuan pertama dari Indonesia menduduki posisi itu. Dahlan Iskan lahir di Magetan pada tanggal 17 Agustus 1951. Saat ini 2012 adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara Indonesia Kabinet indonesia Bersatu di bawah pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono. Dahlan Iskan adalah seorang reporter surat kabar di Samarinda, Kalimantan Selatan. Satu tahun kemudian, 1976, Dahlan Iskan beralih profesi menjadi seorang wartawan majalah Tempo. Karirnya berkembang dengan baik, sehingga pada tahun 1982, Dahlan Iskan ditunjuk sebagai pimpinan surat kabar Jawa Pos hingga sekarang 2012. Pada awal 2009, Dahlan Iskan mulai mengembangkan karirnya dengan menjabat sebagai komisaris PR Fangbian Iskan Corporindo FIC. Prestasi Dahlan Iskan dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat dalam listrik, tentunya, mendapatkan respon positif dari pemerintah. Pada 17 Oktober 2011, Dahlan Iskan terpilih sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara BUMN untuk menggantikan Mustafa Abubakar. Nama Anies Baswedan kini sudah tidak asing lagi untuk masyarakat Indonesia. Namanya mulai dikenal ketika menjabat sebagai rektor di Universitas Paramadina. Berkat kepeduliannya yang besar pada pendidikan anak bangsa, digagaslah Gerakan Indonesia Mengajar. Selain itu, masih ada program Indonesia Menyala dan Kelas Inspirasi. Pemikiran nyatanya dalam bidang pendidikan tersebut turut menghantarkan beliau sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo. Meski jalan hidup Bapak Anies terkesan lurus-lurus saja, namun bukannya ia tak pernah prihatin. Semasa SMA, beliau harus mengenyam masa pendidikan selama empat tahun karena mengikuti pertukaran pelajar AFS. Ketika selesai mengambil kuliah doktor pada 2004 di Amerika, pun begitu. Karena tidak memiliki uang untuk kembali ke tanah air, beliau sempat bekerja sebagai manajer riset di IPC, Inc. Chicago, sebuah asosiasi perusahaan elektronik sedunia. Tak ada yang sia-sia, justru lewat keprihatinan itulah beliau sadar akan kondisi pendidikan di Indonesia. 3 Orang Sukses Karena menjadi Wirausaha Erick Thohir dilahirkan pada tanggal 30 Mei 1970 di Jakarta, Indonesia. Ia terlahir dari keluarga pengusaha. Ayahnya bernama Teddy Thohir. Erick Thohir mempunya saudara bernama Boy Thohir dan seorang saudara perempuan bernama Rika. Ayahnya Teddy Thohir bersama William Soeryadjaya merupakan pemilik dari Grup Astra International. Pada tahun 2013, Erick Thohir membuat gebrakan dengan membeli 70 Persen saham Klub Sepakbola asal Italia yaitu Inter Milan, dari pemilik sebelumnya, Massimo Moratti senilai senilai 350 juta euro atau setara Rp 5,3 triliun. Lewat pembelian tersebut, Erick menjadi pemilik klub sepakbola besar Eropa terbaru yang berasal dari negara berkembang. Kepemilikan Erick atas Inter Milan menambah nama dalam daftar pengusaha negara berkembang yang berhasil mengakuisisi klub sepakbola yang populer di mata dunia. Pada hari Jum'at, 15 November 2013, Thohir resmi menjabat sebagai presiden klub Inter Milan yang baru. menggantikan Massimo Moratti yang telah menjabat selama 18 tahun di Inter Darwis, adalah pendiri dan pengembang situs Kaskus. Dia mendirikan Kaskus pada 6 November 1999. Ide awal pendirian kaskus datang semasa ia bersekolah di Amerika Serikat. Saat itu, pria pendiam ini memang menimba ilmu di Art Institute of Seattle, dengan mengambil spesialisasi bidang multimedia & web design. Pada awal mula pendiriannya, pertumbuhan kaskus bisa dibilang sangat lambat. Kesulitan terbesar dalam pengembanan kaskus saat itu ialah menggaet pengguna internet untuk bergabung. Andrew menuturkan, bahwa dalam satu minggu saja mereka hanya mampu mengundang paling banyak tiga orang. Kondisi itu bertahan selama mereka sekolah dan bekerja di AS. Melihat kondisi tersebut, pria yang akrab dipanggil mimin plesetan dari kata admin oleh user kaskus ini sempat tak yakin, kalau kaskus dapat dijadikan ladang bisnis yang menggiurkan. Saat ini, kaskus menjadi salah satu situs terbesar di Sadino, panggilan pria kelahiran Lampung 9 Maret 1933 ini. Saat berusia 19 tahun dia mewarisi seluruh harta kekayaan keluarganya karena dianggap oleh saudara kandung yang lain sudah cukup mapan sehingga harta tersebut diperolehnya di tahun 1958. Bob kemudian menghabiskan sebagian hartanya untuk berkeliling dunia dan membuatnya singgah di Belanda dan menetap di sana selama kurang lebih 9 tahun. Selama di sana dia bekerja di Djakarta Lylpd di kota Amsterdam dan juga di Hamburg, Jerman. Pada tahun 1967, Bob bersama keluarga kembali ke Indonesia dengan membawa serta 2 mercedes miliknya produksi tahun 1960-an demi membeli sebidang tanah di daerah Kemang, Jakarta Selatan. Dan mobil satunya disimpan olehnya. Setelah menetap dan tinggal di bilangan Kemang, Bob memutuskan untuk keluar dar pekerjaannya dan memiliki tekad besar untuk bekerja secara mandiri. Bisnis pasar swalayan Bob berkembang pesat, merambah ke agribisnis, khususnya holtikutura, mengelola kebun-kebun sayur mayur untuk konsumsi orang asing di Indonesia. Bob adalah orang pertama yang menggunakan perladangan sayur dengan sistem hidroponik di Indonesia yang berkembang hingga sekarang. Catatan awal tahun 1985 menyebutkan, rata-rata per bulan perusahaan Bob menjual 40-50 ton daging segar, 60-70 ton daging olahan, dan sayuran segar 100 ton. Hal itulah yang membuat Bob yakin dan percaya untuk mengembangkan bisnisnya hingga saat ini. Perbandingan Karakter Seorang yang Sukses Karena Bekerja dan BerwirausahaOrang yang sukses karena bekerja dan sukses karena berwirausaha memiliki karakteristik sebagai berikut1. Karyawan yang bekerja mencari arah ke mana tren dan perusahaan bergerak, sedangkan pengusaha justru membuat jalannya sendiri. 2. Karyawan melakukan apa saja yang diperintahkan atasan. Dan melakukan apa yang sudah dirumuskan perusahaan. Sementara pengusaha mendengarkan orang lain, apa yang mereka butuhkan dan apa yang mereka inginkan. Kemudian merumuskan ide dan Karyawan cenderung menghindari risiko di kantor, supaya enggak dipecat, dimarahi atau kena surat peringatan. Sedangkan pengusaha justru selalu mengambil risiko dalam setiap langkah Karyawan biasanya harus memiliki keahlian khusus sehingga mereka disebut dengan specialist. Sementara pengusaha enggak harus tahu sedalam karyawan. Cukup tahu kulitnya saja, dia akan menyerahkan tugas kepada karyawannya untuk Karyawan mendapatkan bayaran atas perannya dalam perusahaan. Sedangkan pengusaha akan menadapatkan bayarannya nanti, ketika dia sudah berhasil meraup keuntungan besar. Ketika perusahaan sudah menghasilkan, disitulah jerih payah pengusaha Pengusaha enggak terlalu mengharapkan hari libur. Karena dia sudah punya banyak waktu untuk teman, keluarga dan dirinya sendiri. Karena dia lebih produktif dan bekerja secara maksimal tanpa terganggu oleh apa pun. Sedangkan karyawan pasti selalu menghitung hari hingga hari libur Karyawan menghargai pekerjaan yang tetap. Sementara pengusaha menikmati pekerjaannya tanpa ikatan. Soalnya pengusaha tahu betul betapa berisikonya perusahaan tanpa karyawan dengan pekerjaan tetap di Karyawan harus mematuhi aturan sementara pengusaha sering kali 'menerobos' segala karakter tokoh orang sukses di atas saya memilih karakter seorang yang sukses dengan bekerja. Karena saya lebih nyaman ketika saya bekerja dengan orang lain, saya bisa bertukar pikiran dengan rekan kerja dan bisa mendapatkan sesuatu hal yang baru selama pengalaman kerja tersebut. Namun, saya pun tak ingin selamanya menjadi seorang yang bekerja untuk orang lain ada kalanya pasti saya ingin memulai usaha sendiri dengan modal pengalaman ilmu yang saya miliki di dunia kerja. Karena pengalaman merupakan guru yang sesungguhnya untuk saya bisa menempuh jalan sukses versi saya sendiri. Sumber Simakprofil pengusaha muda sukses, Saptuari Sugiharto sang juragan Kedai Digital di bawah ini. Berbeda dengan generasi akhir 1990-an dan awal 2000-an yang umumnya terjun menjadi wirausahawan karena sulit mencari kerja akibat krisis ekonomi yang tengah melanda, generasi pengusaha muda berumur 20-an tahun saat ini tampak memiliki keyakinan diri 3 Profil orang sukses karena bekerja Sri Mulyani Selama menjadi seorang menteri, tak banyak yang tahu tentang kehidupan Ibu Sri Mulyani sebagai seorang pribadi. Yang orang tahu, hanyalah deretan prestasi dan portofolionya. Tidak mengherankan jika beliau dipercaya bekerja di Bank Dunia. Tak tanggung-tanggung, beliau adalah orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. Ibu Sri Mulyani merupakan sosok wanita sukses yang anggun, analisisnya tajam dan kritis, tegas, namun jarang sekali berkeluh kesah. Ia selalu profesional dan mencintai dunia ekonomi yang telah dipilihnya di bangku kuliah. Beliau memulai karirnya sebagai Kepala Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sejak itulah pengalaman kerja, kegiatan penelitian, dan publikasi beliau meroket. Karya-karya tersebut pula yang membawanya menjadi Menteri Keuangan Terbaik Asia 2006 menurut Emerging Markets, Wanita Paling Berpengaruh ke-23 di Dunia versi majalah Forbes di tahun 2008,dan Wanita Paling Berpengaruh ke-2 di Indonesia versi majalah Globe Asia di bulan Oktober 2007. Tidak hanya memiliki kemampuan yang luar biasa dalam bidangnya, beliau adalah sosok yang patut menjadi inspirasi dan panutan bagi semua orang, khususnya wanita Indonesia. Dedikasi dan keteguhannya menjalani posisi yang bagi banyak orang sulit atau mustahil, ia percaya bisa dan mampu menjalankannya. Anies Baswedan Nama Anies Baswedan kini sudah tidak asing lagi untuk masyarakat Indonesia. Namanya mulai dikenal ketika menjabat sebagai rektor di Universitas Paramadina. Berkat kepeduliannya yang besar pada pendidikan anak bangsa, digagaslah Gerakan Indonesia Mengajar. Selain itu, masih ada program Indonesia Menyala dan Kelas Inspirasi. Pemikiran nyatanya dalam bidang pendidikan tersebut turut menghantarkan beliau sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo. Pengalamannya pun begitu banyak! Bahkan ia sudah memupuk itu semua semenjak bangku SMP dengan bergabungnya di OSIS. Meski jalan hidup Bapak Anies terkesan lurus-lurus saja, namun bukannya ia tak pernah prihatin. Semasa SMA, beliau harus mengenyam masa pendidikan selama empat tahun karena mengikuti pertukaran pelajar AFS. Ketika selesai mengambil kuliah doktor pada 2004 di Amerika, pun begitu. Karena tidak memiliki uang untuk kembali ke tanah air, beliau sempat bekerja sebagai manajer riset di IPC, Inc. Chicago, sebuah asosiasi perusahaan elektronik sedunia. Tak ada yang sia-sia, justru lewat keprihatinan itulah beliau sadar akan kondisi pendidikan di Indonesia. Tinggal, belajar, dan bekerja di Amerika membuat beliau memahami bahwa anak-anak Indonesia membutuhkan kompetensi kelas dunia untuk bersaing di lingkungan global. Tetapi kompetensi kelas dunia saja tak cukup. Anak-anak muda Indonesia harus punya pemahaman empatik yang mendalam seperti akar rumput meresapi tanah tempatnya hidup. Semua proses di atas, secara perlahan membentuk ide besar Gerakan Indonesia Mengajar. Konstruksi dasarnya mulai terumuskan pada pertengahan 2009. Ketika itu, Anies mendiskusikan dan menguji idenya pada berbagai pihak. Gagasan ini kemudian siap mewujud ketika beberapa pihak berkenan menjadi sponsor. Proses untuk mendesain dan mengembangkan konsep Indonesia Mengajar pun dimulai pada akhir 2009, dengan membentuk tim kecil yang kemudian berkembang hingga menjadi organisasi seperti sekarang ini. Dalam berbagai kesempatan, Anies Baswedan selalu mengatakan ada tiga hal yang ia jadikan pedoman dalam memilih karier. Apakah secara intelektual dapat tumbuh, apakah masih dapat menjalankan tanggung jawab sebagai kepala keluarga, dan apakah mempunyai pengaruh sosial. Kamu pun dapat belajar dari Bapak Anies. Jangan remehkan ide-ide kecilmu karena ide Gerakan Indonesia Mengajar juga bermula dari ide kecil dan kepedulian. Bapak Anies sendiri adalah sosok yang dekat dengan orang tua dan keluarga karena lewat doa mereka, ia pun jadi sesukses sekarang. Jakob Oetama Jakob Oetama merupakan wartawan dan salah satu pendiri surat kabar Kompas. Saat ini ia merupakan Presiden Direktur Kelompok Kompas-Gramedia, Pembina Pengurus Pusat Persatuan Wartawan Indonesia, dan Penasihat Konfederasi Wartawan ASEAN. Jakob adalah putra seorang pensiunan guru di Sleman, Yogyakarta. Setelah lulus SMA Seminari di Yogyakarta, ia mengajar di SMP Mardiyuwana Cipanas, Jawa Barat dan SMP Van Lith Jakarta. Tahun 1955, ia menjadi redaktur mingguan Penabur di Jakarta. Jakob kemudian melanjutkan studinya di Perguruan Tinggi Publisistik Jakarta dan Fakultas Sosial Politik UGM Yogyakarta. Karir jurnalistik Jakob dimulai ketika menjadi redaktur Mingguan Penabur tahun 1956. Pada April 1961, Ojong mengajak Jakob membuat majalah baru bernama Intisari, isinya sari pati perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dunia. Majalah bulanan Intisari terbit pertama kali Agustus 1963. Karir jurnalistik Jakob dimulai ketika menjadi redaktur Mingguan Penabur tahun 1956 dan berlanjut dengan mendirikan majalah Intisari tahun 1963 bersama Ojong, yang mungkin diilhami majalah Reader’s Digest dari Amerika. Dua tahun kemudian, 28 Juni 1965, bersama Ojong, Jacob mendirikan harian Kompas yang dikelolanya hingga kini. Tahun 80-an Kompas Gramedia Group mulai berkembang pesat, terutama dalam bidang komunikasi. Saat ini, Kompas Gramedia Group memiliki beberapa anak perusahaan/bisnis unit yang bervariatif dari media massa, toko buku, percetakan, radio, hotel, lembaga pendidikan, event organizer, stasiun TV hingga universitas. Jakob Oetama adalah penerima doktor honoris causa ke- 18-yang dianugerahkan UGM setelah sebelumnya gelar yang sama dianugerahkan UGM kepada Kepala Negara Brunei Darussalam Sultan Hassanal Bolkiah. Promotor Prof Dr Moeljarto Tjokrowinoto dalam penilaiannya menyatakan, jasa dan karya Jakob Oetama dalam bidang jurnalisme pada hakikatnya merefleksikan jasa dan karyanya yang luar biasa dalam bidang kemasyarakatan dan kebudayaan. Ia juga telah memberikan pengaruh tertentu kepada kehidupan pers di Indonesia. Dalam pertimbangannya, UGM menilai Jacob Oetama sejak tahun 1965 berhasil mengembangkan wawasan dan karya jurnalisme bernuansa sejuk, yaitu “kultur jurnalisme yang khas”, wawasan jurnalistik yang berlandaskan filsafat politik tertentu. Kultur jurnalisme itu telah menjadi referensi bagi kehidupan jurnalisme di Indonesia. 3 Profil orang sukses karena berwirausaha Handy Setiono Owner Kebab Turki Baba Rafi Jatuh bangun sempat dirasakan oleh Hendy Setiono saat memulai bisnisnya. Hendy merintis usaha bidang kuliner kebab turki, kuliner asli timur tengah itu di modifikasi sedemikian rupa agar rasanya cocok sama lidah orang mulai usaha kuliner ini Hendy sempat di tipu oleh karyawannya sendiri, pernah juga di tinggal oleh karyawannya sehingga dia dan istrinya harus terjun langsung untuk kerja keras dan usahanya Hendy berhasil mengembangkan jaringan bisnisnya keseluruh Indonesia. Tidak hanya itu Hendy dinobatkan sebagai pengusaha sukses se Asia under 25 oleh majalah Business Wekk International pada tahun 2006. Reza Nurhilman CEO Keripik Makicih Pemuda yang lebih familiar dengan panggilan AXL ini terkenal dengan produk keripik pedasnya Makicih.Bermodal 50 juta dia memproduksi 50 bungkus keripik per harinya, dan memasarkan produknya hanya lewat kerja keras dan keuletannya sekarang ini AXL telah memiliki beberapa produk unggulan seperti keripik singkong pedas level 3,5, dan 10, gurilem, seblak dan Baso goreng. Berkat usaha keripiknya AXL bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat sekitar tempat produksinya, sekarang ini produksinya telah mencapai 2000-5000 per hari dan bisa menyerap tenaga kerja sebanyak 30 orang untuk membantu produksi. Purdi E Chandra CEO Primagama Sekarang ini siapa yang tidak tahu lembaga bimbingan belajar Primagama, Purdi E Chandra merupakan sosok di balik berdirinya lembaga bimbingan belajar Primagama, yang mendapatkan rekor MURI sebagai lembaga bimbingan belajar terbesar se Indonesia. Pada mulanya Primagama hanya memiliki 2 murid saja, akan tetapi berkat usaha dan keuletan Purdi E Chandra sehingga bisa berkembang pesat, seperti kita tahu sekarang Primagama memiliki murid lebih dari seratus ribu murid per tahun dan mempunyai ratusan qutlet yang tersebar di kota-kota besar di Indonesia. Perbandingan Karakter Perbandingan Karakter Sukses Karena Bekerja Sukses Karena Berwirausaha Cerdas Belajar dari setiap pengalaman dalam berkarir, sehingga mempunyai jabatan tinggi Dapat melihat peluang sekecil mungkin yang tidak terpikirkan oleh orang lain Berani Berani menghadapi resiko dari setiap tindakan yang dilakukan Berani memulai sesuatu yang baru walaupun resikonya besar Kepemimpinan Tegas, punya pendirian, bertanggungjawab terhadap tugasnya Dapat memimpin usaha yang dibangun nya dari kecil hingga menjadi besar Kerja Keras Kerja keras dalam karirnya dimulai dari bawahan hingga dapat jabatan yang sangat berpengaruh Selalu berusaha dan belajar dari kesalahan, punya tekad yang kuat walaupun harus jatuh bangun untuk mencapai kesuksesan Saya memilih karakter kerja keras karena setiap usaha yang kita lakukan pasti tidak akan mengkhianati, terus jangan pernah menyerah walaupun harus jatuh bangun karena dari situ kita belajar dan dibentuk menjadi orang sukses. Kerja keras itu sangat penting baik saat kita berkarir maupun berwirausaha, karena menurut saya rencana yang baik harus diikuti dengan kerja keras untuk mencapai kesuksesan. kamu-akan-ingat-pentingnya-kerja-keras-dan-percaya-diri/ Untukorang sukses bekerja mereka merintis kesuksesan dari mereka bekerja biasa dan menjadi pekerja yang hebat karena karakter yang mereka miliki yakni tekad dan kerja keras dan berorientasi ke masa depan yang lebih baik, dan untuk orang sukses karena wirausaha mereka memiliki karakter percaya diri , ide ide kreatif sehingga mampu membuat usaha mereka terlihat lebih menarik dan yang paling terpenting dalam berwirausaha yakni berani mengambil resiko
jurnalistik yang berlandaskan filsafat politik tertentu. Kultur jurnalisme itu telah menjadi referensi bagi kehidupan jurnalisme di Indonesia. Dalam hal bisnis, Eka Tjipta Widjaja merupakan seorang yang unggul dalam mengembangkan bisnis yang telah dia rintis. Ini terbukti dengan hasil karyanya dalam membangun bisnis di Indonesia ini. Ia sudah menekuni dunia bisnis sejak dia masih berumur sangat muda yaitu umur 15 tahun. Ia mengawali karir bisnisnya itu hanya dengan bermodalkan sebuah ijasah SD yang dimilikinya. Dia berjualan gula dan biskuit dengan cara membelinya secara grosir kemudian dia jajakan secara eceran dan hal tersebut bisa mendapatkan untung yang lumayan.
Orangyang sukses karena bekerja dan sukses karena berwirausaha memiliki karakteristik sebagai berikut: 1. Karyawan yang bekerja mencari arah ke mana tren dan perusahaan bergerak, sedangkan pengusaha justru membuat jalannya sendiri. 2. Karyawan melakukan apa saja yang diperintahkan atasan. Dan melakukan apa yang sudah dirumuskan perusahaan.
NAMA LILIS RAHAYU NIM 14080314073 KELAS PAP 14 A 3 PROFIL ORANG SUKSES KARENA WIRAUSAHA berawal dari hoby meity Amelia sukses sebagai pengusaha bakery Meity Amelia lahir di kota kecil di Gorontalo, 50 tahun lalu. Waktu itu daerahnya sepi dan tidak banyak orang yang menjual makanan. Setiap sore, Sang Mama selalu membut kue-kue untuk kedua anaknya. Awalnya ia hanya bisa melihat dan membantu mengambilkan alat atau bahannya saja. Tapi lama-kelamaan, ia ikut mengaduk adonan, mencetak dan membakar atau menggorengnya. Karena seringnya membantu, sejak masuk sekolah dasar SD, ia sudah bisa membuat puding dan roti goreng sendiri. “Rasanya puas bisa membuat roti goreng sendiri dan dinikmati sendiri,” jelas Meity. Jadi ketika teman-teman sebayanya senang bermain-main di luar rumah, ia berada di dapur membantu mamanya memasak atau membuat kue sendiri. Selain belajar membuat aneka cake dan masakan, ia juga sudah diajari bisnis oleh orang tuanya. Ketika menginjak kelas 3 SD, ia sudah berani menjual permen dari gula merah di sekolahnya. Karena rasanya enak dan murah, dagangannya selalu habis dibeli teman-temannya. ”Permen gula merah saya buat sendiri, jadi keuntungannya jadi lebih besar,” jelas ibu 6 anak ini. Keahlian membuat cake makin bertambah ketika ia menginjak sekolah menengah pertama SMP. Ia suka membeli majalah atau buku tentang resep dan masakan. Tidak hanya dibaca saja, tetapi ia juga senang mempraktikannya di rumah. Hasilnya, ia sering sekali menghadiahi teman-teman atau ponakan dengan tart. ”Kalau pas ada perayaan atau ada teman atau keponakan ulang tahun, saya sering memberi hadiah kue atau tart buatan sendiri,” jelas istri Suryo Hadisantoso ini. Ia juga pernah membantu usaha kakak iparnya membuat kue kering Proses belajar yang panjang, serta pengalaman yang banyak membuat kue dan cake, ternyata sangat berguna ketika ia menjalankan bisnis cake di Jakarta. Tahun 1993, ia membuka Grandville Island, Bakery dan Cake Shop di komplek pertokoan Greenville, Jakarta Barat. Waktu itu modalnya hanya 1 mikser kecil, 1 oven biasa, 1 meja dan 1 lemari pendingin. Perlahan tapi pasti, ia mulai mendapatkan pelanggan. ”Motto kami adalah kualitas di atas kuantitas,” jelasnya. Untuk itu ia benar-benar memperhatikan kualitas bahan, penampilan, dan rasa Kelebihan dari cake atau kue buatannya adalah ia selalu memperhatian detail dan membuatnya lebih artistis. Kalau pelukis menuangkan ide atau gagasannya melalui kain atau kertas, Meity menuangkannya lewat cake atau kue yang ia buat. ”Saya selalu berusaha membuat cake atau kue menjadi lebih cantik dan indah,” jelas Meity yang memang jago menghias cake ini. Karena makin lama pesanan makin banyak, ia mengambil karyawan untuk membantunya. Sekarang ini ia dibantu 13 karyawan. ”Tapi kalau mendekati Lebaran, Natal atau hari raya lainnya, saya bisa dibantu 30 karyawan,” jelas Meity yang sampai sekarang masih rajin ikut kursus membuat cake dan kue. Baginya, belajar merupakan keharusan jika ingin produknya terus didatangi pelanggan Selain kue kering, ia juga menerima pesanan aneka tart untuk segala keperluan, aneka snack, dan roti. Lebih dari 60 jenis cake yang ia produksi antara lain blackforest, tiramisu, havana cake, sultana butter, caramel nut, cruncy drop’s dan masih banyak lagi. Beberapa pejabat dan artis pernah merasakan kelezatan cake buatannya. ”Taufik Hidayat pernah pesan tart untuk ulang tahun anaknya,” jelas Bendahara Asosiasi Bakery Indonesia ini. Ada beberapa tips untuk mereka yang ingin memulai usaha makanan. Pertama, kerjakan dengan kesungguhan hati dan ikhlas. Jangan pernah menggerutu dengan apa yang ia kerjakan. Kedua, jangan malas belajar entah dengan mengikuti kursus atau membaca buku. ”Ketiga, terus jaga kualitas dan selalu buat inovasi baru,” tegas Meity. Siapa yang tak kenal dengan produk es teller 77, ratusan gerainya sudah tersebar di seluruh nusantara. Tidak puas dengan mempertahankan pasar dalam negeri, kini produk es teller 77 merupakan salah satu bisnis franchise makanan yang berhasil merambah pasar internasional. Produknya sudah menjangkau pasar luar negeri seperti Malaysia, Singapura, Australia, serta masih akan terus dikembangkan untuk membuka gerai berikutnya di India, Jeddah dan Arab Saudi. Terinspirasi dari sang mertua Ibu Murniati Widjaja yang menang lomba membuat es teler, Sukyatno teler di emperan toko dengan menggunakan tenda – tenda. Usaha yang dimulainya pada tanggal 7 Juli 1982 ini, ternyata bukan peluang bisnis yang pertama kali Ia coba. Berbagai peluang bisnis seperti menjadi salesman, tengkulak jual beli tanah, makelar pengurusan SIM, menjadi pemborong bangunan, sampai mencoba bisnis salon pernah Ia geluti dan semuanya gagal ditengah jalan. Tak ingin mengulangi kegagalan bisnis seperti sebelumnya, Sukyatno mulai menekuni bisnis es telernya yang diberi nama es teler 77. Angka 77 digunakan sebagai merek es telernya, karena angka tersebut mudah diingat dan diharapkan menjadi angka hoki bagi pemilik bisnis ini. Keyakinan Sukyatno pun tepat, merek es teler 77 mulai dikenal masyarakat dan menjadi salah satu produk unggulan dari dulu sampai sekarang. Dari sebuah warung tenda yang dulunya berada di emperan toko, Sukyatno berinisiatif untuk mengembangkannya menjadi bisnis waralaba. Setelah 5 tahun mempertahankan bisnisnya, tepat pada tahun 1987 untuk pertama kalinya dibuka gerai es teler 77 di Solo dengan sistem franchise. Semenjak itu perkembangan bisnisnya pun sangat pesat, dengan keuletan dan kerja keras yang dimiliki Sukyatno kini es teller 77 telah memiliki lebih dari 180 gerai yang tersebar di berbagai pusat perbelanjaan dan pertokoan yang ada di Indonesia bahkan hingga mancanegara Kunci sukses es teller 77 Bersamaan dengan perkembangan bisnisnya, pada tahun 2007 Sukyatno kembali ke hadapan Yang Maha Esa. Kesederhanaan dan kerjakerasnya dalam mengembangkan usaha, kini dilanjutkan oleh salah satu anaknya yaitu Andrew Nugroho selaku direktur PT. Top Food Indonesia. Berkat komitmen para pengelola bisnis ini, sekalipun menghadapi persaingan dagang yang cukup ketat dengan bisnis franchise makanan asing maupun franchise lokal yang saat ini banyak bermunculan. Es teller 77 terus berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi para konsumennya. Ini dibuktikan dengan adanya inovasi baru dari es teler 77 yang mengenalkan menu makanan terbarunya antara lain gado – gado, rujak buah, mie kangkung, dan nasi goreng buntut. Andrew sengaja mempertahankan menu tradisional yang tidak asing bagi lidah orang Indonesia, agar masyarakat yang masuk pertokoan masih bisa menemukan menu tradisional yang mereka gemari. Disamping itu untuk meningkatkan loyalitas konsumen terhadap es teler 77, Andrew juga memberikan fasilitas kartu member bagi para pelanggannya. Dengan kartu klub juara yang diluncurkannya, pelanggan berhak memperoleh diskon makanan dan minuman yang ada di seluruh gerai es teler 77. Atas kerjakeras dan perjuangan keluarga Sukyatno dalam mengembangkan bisnisnya, berbagai penghargaan pun pernah diterimanya. Kesuksesan es teller 77 dalam mengembangkan bisnis franchisenya, menjadi motivasi besar bagi semua orang. Puspo Wardoyo, merintis waralaba Ayam Bakar Wong Solo hingga menjadi sebesar sekarang ini dari titik paling bawah. Ia pernah menjajakan ayam bakar di kaki lima. Sejak kecil Puspo sudah terbiasa berurusan dengan ayam. Orangtuanya penjaja ayam. Pagi hari, Puspo kecil membantu menyembelih ayam untuk dijual di pasar. Siang sampai malam, ia membantu orangtuanya menjajakan menu siap saji seperti ayam goreng, ayam bakar, dan menu ayam lainnya di warung milik orangtuanya di dekat kampus UNS Solo. Impian itu sendiri terinpirasi oleh cerita seorang pedagang bakso yang sukses mengarungi hidup di Medan. Ketika pria kelahiran 30 November 1957 itu tengah merintis usaha warung lesehan di Solo selepas mengundurkan diri dari pegawai negeri sipil, suatu saat pedagang bakso asal Solo tersebut bertandang ke tempat Puspo. Dia bercerita bahwa peluang usaha warung makan di Medan sangat bagus. Pedagang bakso itu telah membuktikannya. Dalam sehari ia bisa meraup keuntungan bersih di akhir tahun 1990 itu sekitar Rp Dari keuntungan berjualan bakso dengan gerobak sorong itulah teman Puspo ini bisa pulang menengok kampung halamannya di Solo setiap bulan. "Dengan uang, jarak antara Solo Medan lebih dekat dibanding Solo Semarang, " kata Puspoyo menirukan ucapan temannya tadi. Wajar saja jika dengan pesawat terbang waktu tempuh antara MedanSolo Berganti pesawat di Jakarta hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam. Sementara dengan naik bis jarak antara SoloSemarang ditempuh sekitar empat jam. Cerita sukses temannya itu begitu membekas di benak Puspo. "Saya bertekad bulat akan merantau ke Medan, " pikirnya. Untuk mewujudkan keinginannya itu, apa boleh buat, warung makan yang termasuk perintis warung lesehan di kota pusat kebudayaan Jawa itu pun ia jual kepada temannya. Uang hasil penjualan yang tak seberapa itu ia manfaatkan untuk membeli tiket bus ke Jakarta. Mengapa Jakarta? "Karena dengan uang yang saya miliki, bekal saya belum cukup untuk merantau ke Medan, " katanya. Ketika tengah merantau di ibu kota itu, suatu hari Puspo membaca lowongan pekerjaan sebagai guru di sebuah perguruan bernama DR Wahidin di Bagan Siapiapi, Sumatera Utara. Apa boleh buat, demi mewujudkan citacitanya, ia berusaha mengumpulkan modal dengan kembali menjadi guru. Bedanya, kali ini ia tidak lagi menjadi pegawai negeri seperti sebelumnya ketika menjadi staf pengajar mata pelajaran Pendidikan Seni di SMA Negeri Muntilan, Kabupaten Magelang. "Target saya cuma dua tahun menjadi guru lagi," katanya. Di sinilah anak pasangan Sugiman Suki ini ketemu dengan isteri pertamanya Rini Purwanti yang sama-sama menjadi tenaga pengajar di sekolah tersebut. Dua tahun menjadi guru ia berhasil mengumpulkan tabungan senilai Rp 000. Dengan uang inilah keinginannya menaklukkan kota Medan tak terbendung lagi. Uang tabungan itu sebagian ia gunakan untuk menyewa rumah dan membeli sebuah motor Vespa butut. Masih ada sisa Rp yang kemudian ia manfaatkan sebagai modal membangun warung kaki Lima di bilangan Polonia Medan. Disini ia menyewa lahan 4x4 meter persegi seharga Rp per hari. Suatu saat pegawainya tertimpa masalah. Ia terlibat utang dengan rentenir. Puspo membantunya dengan cara meminjamkan uang. Sebagai ucapan terimakasih, sang pegawai membawa wartawan sebuah harian lokal Medan. Si wartawan yang merupakan sahabat suami pegawai yang ditolong Puspo kemudian menuliskan profilnya. Judul artikel itu Sarjana Buka Ayam Bakar Wong Solo. Artikel itu membawa rezeki bagi Puspo. Esok hari setelah artikel dimuat, banyak orang berbondong-bondong mendatangi warungnya. Siapa sangka jika dari sebuah warung kecil ini kemudian melahirkan sebuah usaha jaringan rumah makan yang cukup kondang di seantero Medan. Impian untuk menaklukkan "jarak" Solo Medan lebih dekat dibanding Solo Semarang pun menjadi kenyataan. Bukan itu saja, penilaian atas prestasi bisnis yang dirintis Puspo lebih jauh melewati impian yang ia tinggalkan sebelumnnya. Dari ibu kota Sumatera Utara ini nanti Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo Wong Solo melejit ke pentas bisnis nasional. Belakangan ini nama Wong Solo semakin berkibarkibar setelah berhasil menaklukkan Jakarta setelah sebelumnva "mengapung" dari daerah pinggiran. Dalam waktu relatif singkat kehadiran Wong Solo telah merengsek dan menanamkan tonggaktonggak bisnisnya di pusat kota metropolis ini. Ekspansinya pun semakin tak tertahankan dengan memasuki berbagai kota besar di Indonesia. Fenomena Wong Solo mengundang decak kekaguman berbagai kalangan dari pejabat pemerintah, para pelaku bisnis hingga para pengamat. Hampir semua outletnya di Jakarta selalu sesak pengunjung, terutama di akhir pekan dan hari libur. Bahkan ketika bulan Ramadhan kemarin, semua outlet tersebut membatasi jumlah pengunjung saat berbuka puasa. Skala usaha Wong Solo itu memang belum sekelas para konglomerat masa lalu yang dengan enteng menyebut angka aset, omset atau keuntungan per tahun yang triliunan rupiah. "usaha saya memang belum kelas triliunan seperti para konglomerat yang kaya utang itu," paparnya. Kendati masih tergolong usaha menengah, namun kinerja wong Solo sangat solid dan tak punya beban utang. Ia memiliki pondasi kuat untuk terus berkembang. Untuk mewujudkan mimpimimpinya, ayah sembilan anak dari empat istri ini telah melewati rute perjalanan yang berlikaliku lengkap dengan segala tantangannya. Ada masa ketika di waktuwaktu awal merintis usaha di Medan ia nyaris patah semangat garagara selama berhari-hari tak pernah meraih untung. Hanya berjualan dua atau tiga ekor ayam bakar plus nasi, terkadang dalam satu hari tak seekor pun yang laku. Pernah pula seluruh dagangannya yang telah dimasak di rumah tumpah di tengah jalan karena jalanan licin sehabis hujan. "Apa boleh buat, saya terpaksa pulang dan memasak lagi". katanya. Istrinya yang tak sabar melihat lambannya usaha Puspo bahkan sempat memberi tahu ayahnya agar memberitahu ayahnya agar mempengaruhi Puspo supaya tak berjualan ayam bakar lagi. "Mertua saya bilang, kapan kamu akan tobat," katanya menirukan ucapan sang mertua. Pada awal perantauannya ke Medan, Puspo wardoyo, sama sekali tak menyangka jika usaha warung ayam bakar “Wong Solo” akan berkembang seperi sekarang. Maklum, rumah makan yang dibukanya hanyalah sebuah warung berukuran sekitar 3x4 meter di dekat bandara Polonia, Medan. Setahun pertama dia hanya mampu menjual 3 ekor ayam per hari yang dibagibagi menjadi beberapa potong. Harga jual per potongnya Rp plus sepiring nasi. Di tahun kedua, naik menjadi 10 ekor ayam per hari Namun sekarang, 13 tahun kemudian, di memiliki lebih dari 16 cabang tersebar di medan, Banda Aceh, Padang, Solo, Denpasar, Pekanbaru, Surabaya, Semarang, Jakarta, Malang dan Yogyakarta meskipun masih mengandalkan ayam bakar, namun menunya kini makin beragam hingga 100 jenis. Sudah terbiasa bagi Wardoyo untuk menyisihkan 10 % dari keuntungannya untuk amal. Dia percaya, Tuhan akan memperkaya orang yang banyak beramal. Maka jangan heran bila Anda kebetulan mampir di salah satu rumah makannya menyaksikan karyawannya sedang berkerumun di saat menjelang atau usai jam kerja. Mereka sedang melaksanakan ibadah “kultum” atau kuliah tujuh menit. 3 PROFIL ORANG SUKSES KARENA PEKERJA KERAS Dahlan Iskan lahir di Magetan, Jawa Timur, 17 Agustus 1951; umur 61 tahun, adalah CEO surat kabar Jawa Pos dan Jawa Pos Group, yang bermarkas di Surabaya. Ia juga adalah Direktur Utama PLN sejak 23 Desember 2009. Pada tangga l 19 Oktober 2011, berkaitan dengan reshuffle Kabinet Indonesia Bersatu II, Dahlan Iskan diangkat sebagai Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara menggantikan Mustafa Abubakar. Awal karier Karier Dahlan Iskan dimulai sebagai calon reporter sebuah surat kabar kecil di Samarinda, Kalimantan Timur pada tahun 1975. Tahun 1976, ia menjadi wartawan majalah Tempo. Sejak tahun 1982, Dahlan Iskan memimpin surat kabar Jawa Pos hingga sekarang. Jawa Pos Dahlan Iskan adalah sosok yang menjadikan Jawa Pos yang waktu itu hampir mati dengan oplah ekslempar, dalam waktu 5 tahun menjadi surat kabar dengan oplah eksemplar. Lima tahun kemudian terbentuk Jawa Pos News Network JPNN, salah satu jaringan surat kabar terbesar di Indonesia yang memiliki 134 surat kabar, tabloid, dan majalah, serta 40 jaringan percetakan di Indonesia. Pada tahun 1997 ia berhasil mendirikan Graha Pena, salah satu gedung pencakar langit di Surabaya, dan kemudian gedung serupa di Jakarta. Pada tahun 2002, ia mendirikan stasiun televisi lokal JTV di Surabaya, yang kemudian diikuti Batam TV di Batam dan Riau TV di Pekanbaru. Sejak awal 2009, Dahlan adalah sebagai Komisaris PT Fangbian Iskan Corporindo FIC yang akan memulai pembangunan Sambungan Komunikasi Kabel Laut SKKL pertengahan tahun ini. SKKL ini akan menghubungkan Surabaya di Indonesia dan Hong Kong, dengan panjang serat optik kilometer. Perusahaaan Listrik Negara PLN Sejak akhir 2009, Dahlan diangkat menjadi direktur utama PLN menggantikan Fahmi Mochtar yang dikritik karena selama kepemimpinannya banyak terjadi mati lampu di daerah Jakarta. Semenjak memimpin PLN, Dahlan membuat beberapa gebrakan diantaranya bebas byar pet se Indonesia dalam waktu 6 bulan, gerakan sehari sejuta sambungan. Dahlan juga berencana membangun PLTS di 100 pulau pada tahun 2011. Sebelumnya, tahun 2010 PLN telah berhasil membangun PLTS di 5 pulau di Indonesia bagian Timur yaitu Pulau Banda, Bunaken Manado, Derawan Kalimantan Timur, Wakatobi Sulawesi Tenggara, dan Citrawangan. Menteri Badan Usaha Milik Negara Menteri BUMN Pada tanggal 17 Oktober 2011, Dahlan Iskan ditunjuk sebagaipengganti Menteri BUMN yang menderita sakit. Ia terisak dan terharu begitu dirinya dipanggil menjadi menteri BUMN karena ia berat meninggalkan PLN yang menurutnya sedang pada puncak semangat untuk melakukan reformasi PLN. Dahlan melaksanakan beberapa program yang akan dijalankan dalam pengelolaan BUMN. Program utama itu adalah restrukturisasi aset dan downsizing penyusutan jumlah sejumlah badan usaha. Ihwal restrukturisasi masih menunggu persetujuan Menteri Keuangan. Beberapa kinerjanya disorot. Dahlan gagal membawa lima perusahaan BUMN untuk melepas saham perdana initial public offering/IPO di lantai bursa. Adapun, berkat kepemimpinannya, BUMN dinilai bersih dari korupsi oleh masyarakat juga merupakan kinerja dan keberhasilannya membangun BUMN. Dahlan Iskan dibesarkan di lingkungan pedesaan dangan kondisi serba kekurangan. Orangtuanya tidak ingat tanggal berapa Dahlan dilahirkan. Dahlan akhirnya memilih tanggal 17 Agustus dengan alasan mudah diingat karena bertepatan dengan peringatan kemerdekaan Republik Indonesia. Dahlan Iskan pernah menulis buku berjudul Ganti Hati pada tahun 2008. Buku ini berisi tentang pengalaman Dahlan Iskan dalam melakukan operasi cangkok hati di Cina. Selain sebagai pemimpin Grup Jawa Pos, Dahlan juga merupakan presiden direktur dari dua perusahaan pembangkit listrik swasta PT Cahaya Fajar Kaltim di Kalimantan Timur dan PT Prima Electric Power di Surabaya. sumber 2. I. G. N. Anom Berawal Dari Tukang Cuci Mobil I. G. N. Anom Bila Anda ke Bali, satu diantara sentra penjualan oleh-oleh yang sangatlah popular disana yaitu Krisna. Namun tahukah Anda bahwasanya yang memiliki toko yang senantiasa ramai itu yaitu seseorang pria yang pendidikannya cuma SMP? Ya! I. G. N. Anom namanya, atau mungkin lebih akrab di panggil Ajik Anom. Lini usaha Krisna sekarang ini bahkan juga telah merambah ke bidang lain, yakni rumah makan, property, spa, sampai penyewaan mobil elegan. Anom yaitu perantau di Denpasar. Aslinya dari Singaraja. Dia merantau karena orangtua tidak dapat membiayai sekolahnya. Anom bekerja serabutan di Denpasar, sebatas untuk makan. Dimulai dari tukang bersihkan mobil hingga buruh konfeksi. Makin lama, dia berhasil jadi yang memiliki usaha tekstil serta pada akhirnya membangun toko oleh-oleh Krisna. Rencananya simpel. Pusat oleh-oleh didirikan di dekat pusat kesenian. Setiap toko mesti mempunyai parkir yang luas agar pelanggan senang. Inspirasi karyawan tidak dinafikan hingga mereka kerasan bekerja disana. Keseluruhan, Anom telah mempunyai 1. 500 karyawan di belasan outlet Krisna. 3. Tri Sumono-Tukang Sapu Yang Menjadi Miliuner Roda itu berputar, terkadang diatas dan terkadang dibawah. Begitulah kehidupan ini. Kiasan ini pas sekali untuk menggambarkan apa yang telah dialami Pak Tri dan keluarganya. Tri Sumono adalah seorang pengusaha yang memiliki berbagai usaha yaitu peternakan, perkebunan jahe, pertanian padi dan masih banyak lagi. Memang usaha Pak Tri belumlah sebesar Yusuf Kalla atau Aburizak Bakrie namun patut diacungi jempol. Melalui CV 3 Jaya miliknya, ia bermetamorfosa dari seorang tukang sapu menjadi seorang pengusaha yang terbilang cukup sukses. Tri Sumono dilahirkan di Gunung Kidul tanggal 7 Mei 1973. Ia hanyalah seorang lulusan SMA. Tri Sumono lalu hijrah ke Jakarta dengan harapan dapat memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak. Dengan berbekal ijazah SMA dan beberapa kaos di tas ia mencari pekerjaan di Jakarta. Ia sadar bahwa lulusan SMA tak mungkin bisa bekerja di kantoran. Sesampainya di Jakarta ia menerima pekerjaan apapun agar bisa membeli makanan. Ia menjadi kuli bangunan di Ciledug-Jakarta Selatan. Hanya beberapa bulan saja ia bisa bertahan sebagai buruh kasar. Kemudian ia mendapat tawaran bekerja sebagai tukang sapu di sebuah kantor di Palmerah – Jakarta Barat. Sebagai tukang sapu tentu lebih ringan dari pada sebagai kuli bangunan. Karena kerajinannya dalam bekerja, ia kemudian diangkat menjadi office boy. Tri Sumono termasuk orang yang gemar bersyukur sehingga nikmatnya selalu ditambah oleh yang Maha Kuasa. Tak perlu menunggu waktu lama, Tri Sumono kemudian diangkat menjadi tenaga pemasar hingga menjadi penanggungjawab di gudang. Ia juga seorang yang ulet. Ketika hari libur, ia mencari penghasilan tambahan dengan menjual aksesoris seperti jepit rambut dan kalung di Stadion Gelora Bung Karno. Pak Tri melakukan ini selama 4 tahun dengan bermodal uang 100 ribu rupiah. Memutuskan Menjadi Pengusaha Saat berjualan tersebut ia berfikir bahwa ternyata hasil dari berdagang jauh lebih menjanjikan dari pada jadi karyawan yang gajinya sedikit dan sulit naiknya. Akhirnya ia mengambil keputusan keluar dari pekerjaannya dan memilih fokus berjualan aksesoris. Bisnis aksesorisnya lama-kelamaan menjadi besar sampai ia bisa memiliki stand di Mall Graha Cijantung. Karena keuletannya ini ia juga bisa menabung uang dan membeli rumah di Perumahan Pondok Ungu. Di rumah ia juga membuka toko sembako. Saat itu perumahannya masih sangat sepi sehingga tokonya belum ramai pembeli. Tri Sumono tak kehilangan akal. Disebelah rumahnya masih ada tanah kosong, ia gunakan tanah tersebut untuk membuat kos-kosan yang harga sewanya miring. Kos-kosan yang berjumlah 10 buah itu disewa oleh pedagang keliling seperti pedagang bakso dann gorengan. Sasarannya pun tepat, toko sembako miliknya kecipratan rejeki dan menjadi ramai pembeli karena harganya yang miring akhirnya toko tersebut dibuat kulakan oleh pedagang bakso dan gorengan. Melihat ada toko sembako yang ramai, warga diluar komplek pun juga ikut berdatangan membeli di tokonya Pak Tri. Melebarkan Sayap Tri Sumono terus mengembangkan impiannya, ia tak mau berhenti di satu lini usaha saja, pemikrannya adalah dengan memiliki banyak usaha maka jauh lebih baik dan lebih stabil pemasukannya dibanding sedikit usaha. Ia kemudian menangkap peluang membuat nata de coco. Dari info yang diperolehnya, nata de coco adalah sari kelapa yang difermentasikan dengan bantuan bakteri Acetobacter xylium. Ia kemudian membeli bakteri ini di LIPI Bogor. Kemudian hasil produksinya itu dipasarkan ke beberapa perusahaan minuman kemasan di JaBoDeTaBek. Awalnya banyak yang membeli nata de coco darinya namun lama kelamaan orderan menjadi sepi karena ternyata kualitas sari kelapanya menurun, bahkan ia akhirnya menghentikan proses produksinya. Ia memutar otak untuk mencari tahu cara membuat sari kelapa atau nata de coco yang baik. Ia pun nekad menemui salah satu dosen IPB dan mengatakan kalau ia ingin belajar membuat nata de coco yang baik, ia juga menyatakan bersedia membayar berapapun demi memperoleh ilmu itu. Mulanya si dosen memandang sebelah mata mungkin dalam hatinya berkata tak mungkin orang seperti Tri Sumono yang hanya lulusan SMA bisa mencerna keterangan darinya. Namun Pak Tri tetap bersih keras ingin belajar darinya dan Pak Tri pun menang. Dosen itu mempersilahkan Pak Tri untuk belajar dua bulan membuat nata de coco yang berkualitas. Setelah ilmunya dirasa cukup, Pak Tri pun mulai memproduksi lagi dan menawarkan nata de coco hasil produksinya ke beberapa perusahaan. Hasilnya sangat memuaskan. Banyak perusahaan minuman yang membeli sari kelapa darinya. Ia langsung memproduksi nampan sekaligus dengan nilai 70 juta rupiah. Saat ini kondisinya terbalik, banyak perusahaan yang antri membeli sari kelapa dari Tri Sumarmo. Dalam satu bulan, omset usahanya bisa mencapai 500 juta sampai satu miliar. Benar-benar keajaiban itu ada. Seorang tukang sapu lulusan SMA telah menjelma menjadi miliarder jika memiliki impian dan terus berusaha mengejar impian itu. Usaha Tri terus berdiversivikasi ke perkebunan jahe dan pertanian padi serta jual beli properti. Sekali lagi pepatah yang menagtakan “Sukses itu hak setiap orang” telah terbukti di hidup Tri Sumono, pemilik CV 3 Jaya. Untuk orang yang sukses karena bekerja dan wirausaha itu sedikit ada perbandingan perbedaan kita ambil dari yang pertama untuk wirausaha 1. PUSPA WARDOYO dan SUKYATNO. Dimana kedua sosok wirausaha dalam bidang makanan/minuman tersebut sama sama membangun bisnis franchise yang memiliki karakter percaya diri , keduanya sama sama percaya mulai dari awal membangun bisnis sampai mereka sukses sampai saat ini . untuk menjadi wirausaha keduanya pernah mengalami kegagalan dan mereka tetap berusaha dan percaya diri untuk terus melanjutkan usaha yang mereka geluti karena sosok wirausahawan harus memiliki karakter berani mengambil resiko, dengan pengalaman pernah mengalami kegagalan mereka berfikir untuk menjadikan sesuatu usaha tersebut lebih baik lagi dari sebelumnya semisal memberikan kualitas makanan/minuman yang lebih menarik ,karena dari ide ide kreatif yang mereka ciptakan dan mereka terinspirasi dari sosok orang terdekatnya usaha yang mereka jalani akan memiliki kualitas yang terbaik sehingga mampu menarik perhatian konsumen . untuk menjadi sosok wirausaha mereka harus nekat dan berani Untuk orang sukses karena bekerja 2. DAHLAN ISKAN DAN ANOM Kedua orang sukses karena bekerja tersebut memiliki perjuangan yang sangatlah menantang , awal mula mereka menjadi sukses yakni dimana mereka awalnya hanya seorang yang bekerja biasa seperti sosok Dahlan Iskan yang menjadi reporter sebuah surat kabar kecil dan ANOM yang menjadi tukang cuci mobil . mereka memiliki karakter yang sangat tinggi yaitu bekerja keras untuk mencapai suatu tujuan yang diinginkan menjadi lebih baik , mereka memiliki suatu kemampuan yang bisa merubah segalanya mulai dari menjadi pekerja yang biasa sehingga menjadi sosok orang sukses . walaupun keduanya hanya menyandang predikat pendidikan yang kurang tapi mereka mampu menjadi orang yang patut untuk di inspirasikan dengan tekad , juang , percaya diri ,berkerja keras , pantang menyerah . Begitulah perbandingan karakter dari orang orang sukses karena bekerja dan wirausaha. Untuk orang sukses bekerja mereka merintis kesuksesan dari mereka bekerja biasa dan menjadi pekerja yang hebat karena karakter yang mereka miliki yakni tekad dan kerja keras dan berorientasi ke masa depan yang lebih baik, dan untuk orang sukses karena wirausaha mereka memiliki karakter percaya diri , ide ide kreatif sehingga mampu membuat usaha mereka terlihat lebih menarik dan yang paling terpenting dalam berwirausaha yakni berani mengambil resiko DESKRIPSIKAN KARAKTER YANG DIMILIKI ORANG ORANG TERSEBUT YANG INGIN ANDA MILIKI 1. Percaya diri Dimana karakter tersebut mampu merubah segalanya dan mendorong kita untuk maju . dengan sikap percaya diri kita ,menjadikan sesuatu hal tersebut seperti hal yang biasa saja dan dapat mampu melawan rasa takut dan resiko yang ada. Walaupun kita sebagai manusia pastinya memiliki kelemahan dan kelebihan dengan adanya sikap percaya diri kita mampu mencapai hasil yang kita inginkan 2. Berani mengambil resiko Karakter tersebut juga mendorong kita untuk lebih maju dan bangkit . karena dalam melakukan suatu hal , pasti diselingi oleh hal hal yang dapat menjatuhkan kita , dan kita harus bisa menerima apa yang akan menimpa kita pada saat itu dan siap menanggung risiko atas segala tindakan yang ingin saya lakukan 3. Tekad dan kerja keras Karakter tersebut membantu kita untuk melakukan sesuatu hal dengan penuh tekad dan kerja keras yang ada . karena untuk mencapai sesuatu hal yang diinginkan kita harus berfikir tekad dan melakukan sesuatu hal tersebut dengan kerja keras sesuai kemampuan yang kita miliki karena dengan kita bekerja keras kita akan menuai hasil yang sama . 4. Kreatif Dengan kita memiliki karakter kreatif , usaha yang kita inginkan akan berjalan dengan baik. Karena kreatif sendiri memiliki pengertian mampu menciptakan hal hal atau ide ide yang baru sehingga dapat menarik 5. Berorientasi ke masa depan Karakter tersebut memiliki cara pandang dimana kita harus berfikir bagaimana kedepanya kita dan apa yang harus kita fikirkan untuk kedepannya agar mampu menjadikan hal baru uang lebih baik. KARAKTER WIRAUSAHA YANG INGIN SAYA MILIKI 1. Percaya diri karena dengan memiliki rasa percaya diri saya yakin semua rencana akan berjalan dengan baik 2. Kepemimpinan jiwa pemimpin sangat dibutuhkan dalam berwirausaha , karena disitu kita memiliki peluang untuk mencapai suatu tujuan 3. Berani mengambil resiko karena suatu bisnis atau wirausaha kita harus berani mengambil suatu resiko apa yang akan terjadi pada bisnis yang kita jalankan . dan dengan adanya sutau resiko seperti itu , yang diharapkan bukan untuk menyerah namun berusaha menjadi lebih baik dari sebelumnya 4. Orisinil 5. Jujur ; dalam berwirausaha karakter jujur sangatlah diperlukan untuk membangun kepercayaan konsumen 6. Kreatif menciptakan hal hal baru untuk menarik peminat 7 Tekad, Kerja keras, Berorientasi ke masa depan, Tekun REFERENSI Prambudi,Didik Nazaruddin. 5 April 2013. Wirausahawan sukses indonesia Safira. 10 Juni 2013. Profil tokoh pengusaha sukses Anonim . beberapa contoh profil pengusaha sukses
BiografiJack Ma -- Profil Pendiri Alibaba Menjadi Orang Terkaya di China-- Profil dan Biografi Jack Ma. Ia merupakan pendiri ecommerce terbesar. Tidak sama seperti anak lainnya, Jack Ma kecil harus bekerja keras membantu orang tuanya karena penghasilan yang pas-pasan. Semasa hidupnya, Jack Ma harus berhadapan dengan berbagai masalah. Ma
Banyak orang yang punya cita-cita jadi pengusaha atau orang sukses tapi hal ini nggak bisa dilakukan begitu saja tanpa modal, baik modal pengetahun dan pastinya yang nggak kalah penting adalah modal berupa dana. Makanya banyak yang pasrah menjadi karyawan bawahan untuk beberapa waktu sebelum mewujudkan cita-citanya. Menjadi seorang karyawan nyatanya menjadi sebuah batu loncatan yang paling masuk akal kalau kita tak terlahir sebagai sosok berprivilese yang ketika lahir sudah disuapi pakai sendok pandai lihat peluang jadi seorang karyawan bisa nabung dari gaji sekaligus belajar ilmu yang bisa jadi berguna buat menanjakkan karier maupun membangun perusahaan sendiri. Banyak kok yang terbukti sukses menjadi seorang pendiri atau CEO perusahaan setelah mereka mengawali kariernya dari bawah dulu. Simak yuk siapa saja!1. Mengawali karier sebagai petugas layanan bagasi, Howard Putnam sukses menanjakkan karier hingga menjadi seorang CEOHoward mengawali kariernya di maskapai penerbangan sejak berusia 17 tahun sebagai petugas layanan bagasi. Ia sempat melihat seorang teman yang mencuri barang berharga dalam sebuah koper, meskipun menggiurkan namun ia tak ikut melakukannya. Akhirnya temannya tersebut dipecat saat ketahuan melakukan hal yang merugikan. Hal ini membuat Howard berjanji untuk memegang teguh etika selama bekerja. Di usia 19 tahun, ia sudah mulai ingin menjadi seorang presiden di maskapai sehingga benar-benar bekerja keras. Ia akan bekerja double shift, mengajari orang lain, hingga patuh saat dipindahtugaskan ke luar kota. Akhirnya, setelah berbagai pengorbanannya ia berhasil jadi seorang CEO Southwest Airlines dan CEO Braniff International Mengawali karier sebagai seorang petugas front desk, Chris Rondeau membuktikan bahwa ide cemerlang bisa membawanya terbang~Di usia 20 tahun, Chris menjadi seorang karyawan paruh waktu sebagai petugas front desk di Planet Fitness sebelum bekerja full time di sana. Jenjang kariernya cukup ajeg di mana ia dipromosikan menjadi manajer toko hingga manajer regional. Hal ini tak bisa dilepaskan dengan ide-idenya yang brilian seperti ketika ia memaparkan daripada hanya menjual peralatan olahraga, ia juga merekomendasikan untuk menjual suasana pusat kebugaran’ mereka. Oleh sebab itu, sejak tahun 2013, ia menjadi CEO di Planet David Cote yang memulai kariernya sebagai seorang pekerja yang dibayar per jam bahkan pernah dipecat karena kesalahpahaman sebelum kini jadi pimpinanDavid mengawali karier menjadi seorang pekerja di General Electric yang dibayar per jam saat usianya 21 tahun. Saat usianya 33 tahun, ia menjadi seorang perencana keuangan mid-level di perusahaan yang sama. Akan tetapi, ia dipecat karena melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan perintah atasan, padahal sebenarnya ia tak mau namun terpaksa ia lakukan karena diminta oleh timnya. Beberapa waktu kemudian, ia ditelepon CEO-nya karena ada yang mengatakan bahwa sebenarnya ia tak ingin melakukannya. David malah dianggap rela berkorban untuk disalahkan dan lantas dijadikan CFO dalam produksi mesin Zoom barangkali menjadi aplikasi yang paling laris digunakan selama pandemi, dulu ide ini ternyata pernah ditentang para petinggi perusahaan loEric Yuan pernah bekerja di sebuah perusahaan bernama Webex sebagai seorang insinyur. Satu dekade setelahnya, perusahaan ini diakuisisi oleh Cisco. Akan tetapi, saat ia memaparkan idenya tentang sebuah aplikasi video konferensi yang tak hanya digunakan di PC namun juga di telepon pintar, para petinggi malah menolak idenya. Akhirnya ia keluar dan mendirikan Zoom bersama beberapa ahli dari perusahaan tersebut yang diboyongnya. Hasilnya, kini hampir semua kalangan menggunakan aplikasi FaceApp juga menjadi aplikasi yang tak kalah populer belakangan ini, pendirinya sempat bekerja di MicrosoftKamu mungkin belakangan ini sering melihat unggahan sosok perempuan cantik atau laki-laki tampan yang ternyata adalah temanmu yang membuatmu pangling karena menggunakan aplikasi FaceApp. Pendiri aplikasi ini ternyata sempat bekerja di Microsoft sebagai seorang teknisi. Paginya ia bekerja di sana dan di sore hari, ia mengerjakan coding untuk untuk bot di games. Dari sana, ia malah menggunakan AI yang dibuatnya untuk pengolahan foto dan terciptalah FaceApp yang sukses hingga kesuksesan beberapa orang tersebut mungkin membuatmu jadi makin termotivasi. Walaupun sekarang baru jadi seorang karyawan bawahan, bukan tak mungkin suatu saat nanti kariermu bisa menanjak baik jadi pimpinan maupun bikin usaha sendiri, asal mau bekerja keras dan memegang prinsip-prinsip yang membuatmu terus maju ya. Baca sepuasnya konten-konten pembelajaran Masterclass Hipwee, bebas dari iklan, dengan berlangganan Hipwee Premium.
BersamaBig Bang, penyanyi bergolongan darah A ini telah banyak menuai prestasi. Keahliannya itu tertuang dalam single "Haru-Haru" yang melambungkan nama Big Bang. Dia juga telah
0% found this document useful 0 votes46 views8 pagesOriginal TitleProfil orang sukses bekerja dan berwirausahaCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?0% found this document useful 0 votes46 views8 pagesProfil Orang Sukses Bekerja Dan BerwirausahaOriginal TitleProfil orang sukses bekerja dan berwirausahaJump to Page You are on page 1of 8 You're Reading a Free Preview Pages 5 to 7 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.
Demikianprofil Elon Musk, orang terkaya di dunia yang dikabarkan akan menjadi mitra pembangunan Indonesia di masa depan. Jokowi bahkan meminta Elon Musk untuk meninjau kemungkinan pendirian stasiun peluncuran luar angkasa di Indonesia. Kontributor : Mutaya Saroh. Baca Juga: Salip Jeff Bezos, Elon Musk Jadi Orang Terkaya di Dunia.

100% found this document useful 4 votes11K views15 pagesDescriptionorang puntingCopyright© © All Rights ReservedAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?100% found this document useful 4 votes11K views15 pages3 Orang Sukses Karena Bekerja Dan 3 Orang Sukses Karena WirausahaJump to Page You are on page 1of 15 You're Reading a Free Preview Pages 6 to 13 are not shown in this preview. Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime.

PERBANDINGANKARAKTER TIPIKAL ORANG SUKSES KARENA BERWIRAUSAHA DAN SUKSES KARENA BEKERJA KARAKTER SUKSES KARENA KARAKTER SUKSES KARENA BEKERJA BERWIRAUSAHA Waktu untuk bekerja terikat Waktu untuk bekerja tidak terikat Berani mengambil resiko untuk lebih maju dan Berani mengambil resiko untuk gagal dan mendapat kedudukan tinggi menghadapi tantangan Memilih belajar di akademis dan meninggikan Mengambil resiko untuk pengetahuan di non gelar akademis dan meninggalkan akademis Bertanggung jawab Tri Sumono, miliarder yang sebelumnya berprofesi sebagai tukang sapu. Foto istimewa.Nama seseorang yang tercantum dalam profil orang sukses sedikit banyaknya telah melewati berbagai macam rintangan untuk mencapai kesuksesan. Beberapa harus berusaha banting tulang untuk mempertahankan dan meningkatkan kesuksesan yang telah dimiliki oleh pendahulunya, beberapa yang lain harus memulai dari hanya bermandikan peluh, untuk merintis kesuksesan dari nol, seseorang harus berjuang di saat yang ia miliki hanyalah tekad yang dibungkus oleh sekujur tubuhnya. Selain itu, orang tersebut harus bekerja berkali-kali lipat lebih keras karena meniti keterbatasan adalah meniti sebentang tali tipis yang dapat putus kapan Sumono adalah salah satu orang tersebut. Bagi yang belum tahu, Tri Sumono adalah salah satu pengusaha sukses di Indonesia. Ia memiliki bisnis di berbagai sektor mulai dari perkebunan jahe dan padi, properti, toko sembako, toko penyedia peralatan kantor, peternakan burung, memiliki gerai es krim, hingga bisa memproduksi kopi jahe instan dengan merek sendiri bernama Hootri. Semua bisnisnya dinaungi oleh CV yang ia dirikan dengan nama “CV 3 Jaya”.Banyaknya bisnis yang dimiliki oleh Tri tentu saja mendatangkan keuntungan yang banyak pula. Dalam sebulan, Tri diketahui bisa meraup keuntungan hingga ratusan juta rupiah. Bukan hanya menjadikannya sebagai orang yang kaya raya, kerja keras Tri dalam mengejar kesuksesan mengharumkan mamanya sendiri. Ia kerap kali diundang ke berbagai macam acara termasuk stasiun televisi untuk menceritakan hidupnya ataupun memberikan motivasi guna menjadi bahan bakar untuk sebuah perjalanan dalam menggapai hal tersebut tidaklah berlebihan karena Tri memang merintis semua usahanya dari nol. Sebelum menjadi seperti sekarang, ia hanya pemuda biasa yang mencoba untuk menaklukan nasib bermodalkan ijazah SMA tukang sapu hingga tukang jepit rambutIlustrasi tukang sapu. Foto Yudhistira Amran Saleh/kumparan.Tri Sumono lahir di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada 7 Mei 1973. Selepas SMA, Tri mengambil keputusan untuk merantau ke Jakarta dengan beberapa potong baju dan kenekatan. Demi bisa menyambung hidup di ibukota, Tri rela bekerja apa saja. Pekerjaan pertama yang ia dapat di Jakarta adalah menjadi buruh konstruksi atau kuli bangunan di daerah Ciledug, Jakarta Selatan. Ia harus berjibaku dengan benda-benda keras untuk membangun hidupnya sendiri, yang ia angkat sendiri 6 bulan, Tri bekerja sebagai tukang sapu untuk sebuah kantor. Meskipun pekerjaan yang ia miliki dipandang remeh oleh sebagian orang, Tri tetap menjalaninya dengan serius dan bersungguh-sungguh. Hal ini membuat Tri diangkat menjadi office disangka, jenjang karier Tri meningkat selama bekerja di kantor tersebut. Memulai karier sebagai tukang sapu lalu diangkat menjadi office boy, Tri kemudian dipercaya untuk menjadi tenaga pemasar juga pihak penanggung jawab berjalannya waktu, Tri semakin menanggung beban yang lebih berat karena harus menghidupi istri dan juga anaknya. Tahun 1995, Tri mengambil pilihan untuk memulai usaha sampingan di luar pekerjaan tetap. Usaha tersebut adalah berjualan aksesoris seperti jepitan rambut di kawasan Gelora Bung dagangannya yang kecil dan sederhana ini membuat sebuah langkah besar dalam hidup Tri. ia mengundurkan diri dari tempat kerjanya lalu menekuni bisnis aksesoris yang sebelumnya hanyalah usaha ini disambut dengan hasil yang baik. Bermula di kawasan Gelora Bung Karno, Tri kemudian mampu menjajakan dagangannya di kiosnya sendiri yang berada di Mall Graha Cijantung. Selang beberapa waktu, tri menjual kiosnya untuk membeli rumah yang terletak di daerah Pondok Ungu, Bekasi hasil menjual kiosnya tidak hanya ia gunakan untuk membuat rumah saja. Dengan uang tersebut, Tri mendirikan warung sembako dan 10 rumah kontrakan yang ia sewakan dengan harga murah. Mendirikan toko sembako dan rumah kontrakan dengan harga murah tidak ia lakukan tanpa sebab. Rumah kontrakan yang diisi oleh pedagang asongan seperti pedagang gorengan dan bakso ini membuat warung sembakonya menjadi lebih ramai, didatangi pembeli dan dikenal, begitupun dan warung sembako tidak membuatnya berhenti sebagai pengusaha. Ia mengembangkan bisnis lain, salah satunya adalah memproduksi sari kelapa atau nata de coco pada tahun perjalanan bisnis nata de coco, Tri mengalami kesulitan. Pembeli tidak percaya dengan nata de coco yang dibuat oleh Tri karena kualitasnya yang tidak ini tidak serta merta memadamkan tekadnya, melainkan menjadi cambukan untuk berusaha lebih keras. Usaha Tri tak tanggung-tanggung, ia menemui salah satu dosen dari Institut Pertanian Bogor dan memintanya untuk mengajarkan cara membuat nata de adalah apa yang didapat oleh Tri, tapi ia tetap gigih. Kegigihan inilah yang dilihat oleh dosen tersebut sehingga pada akhirnya ia bersedia untuk mengajarkan belajar membuat nata de coco yang memakan waktu hingga 2 bulan ini membuahkan hasil. Kualitas nata de coco yang dibuat oleh Tri menjadi lebih baik sehingga dapat mendatangkan keuntungan yang banyak. Tri berhasil menjual ribu nampan dengan keuntungan Rp 70 juta pada produksi nata de coco inilah yang kemudian menjadi awalan untuk bisnis-bisnis Tri yang lain. Ia tak mudah puas, melainkan terus mengembangkan bisnis lain meskipun sudah mendapatkan keuntungan yang terbilang menjalani hidup, masalah juga ditemui oleh Tri. Salah satu alasan mengapa ia bekerja keras untuk menjalankan bisnis adalah karena anak pertamanya mengalami kurang gizi. Pahitnya bisnis pun pernah Tri rasakan. Ia pernah ditipu oleh temannya keterbatasan mesti ia taklukkan ketika dirinya belum menjadi apa-apa. Dalam acara talkshow “Michael Tjandra Luar Biasa” yang disiarkan di Rajawali Televisi RTV, Tri mengaku bahwa ia harus bersusah payah terlebih dahulu hanya untuk membeli semangkuk bubur. Kekuatan untuk menjalani kepayahan hidup ini ia ajarkan juga ke istrinya. Suatu hari istrinya meminta Tri untuk membelikan daster baru untuk ia kenakan sehari-hari. Tri kemudian pulang dengan membawa 12 potong daster. Ia membelikan daster sebanyak itu dengan tujuan untuk memacu istrinya berbisnis. Sang istri baru bisa mengenakan 2 daster baru yang ia belikan ketika sudah berhasil menjual 10 daster. Cara ini ternyata berhasil mendatangkan keuntungan. Semua daster yang dijual istrinya tersebut menunjukkan bahwa dalam mengejar kesuksesan, seseorang bukan hanya harus kuat untuk menghadapi tantangan-tantangan yang disediakan hidup. Orang sukses haruslah juga memiliki kedisiplinan yang merupakan kunci untuk tetap bertahan. kzZv.
  • h8h0e863oe.pages.dev/29
  • h8h0e863oe.pages.dev/87
  • h8h0e863oe.pages.dev/381
  • h8h0e863oe.pages.dev/452
  • h8h0e863oe.pages.dev/310
  • h8h0e863oe.pages.dev/458
  • h8h0e863oe.pages.dev/10
  • h8h0e863oe.pages.dev/197
  • profil orang sukses karena bekerja